Apa itu Expert System atau Sistem Pakar? Sistem Pakar adalah suatu sistem yang menggabungkan pengetahuan dan penelusuran data untuk memecahkan masalah yang secara normal memerlukan keahlian seorang pakar.
KONSEP EXPERT SYSTEM/SISTEM PAKAR
Ada enam hal yang menjadi konsep dasar dari sebuah Sistem Pakar, yaitu :
- Keahlian (Expertise)
- Fakta-fakta tentang area
- Teori-teori tentang area
- Aturan-aturan tentang apa yang harus dilakukan dalam situasi permasalahan yang
- Strategi global untuk memecahkan
- Pakar (Expert)
Sulit untuk mendefinisikan apakah yang dimaksud dengan pakar itu. Masalahnya adalah berapa banyak keahlian yang harus dimiliki oleh seseorang agar dapat dikualifikasikan sebagai pakar. Namun berikut ini dijelaskan beberapa kualifikasi yang harus dimiliki oleh seorang pakar :
- Dapat mengenal dan merumuskan
- Dapat memecahkan masalah dengan cepat
- Dapat menjelaskan suatu
- Dapat menentukan
- Belajar dari pengalaman
Pemindahan Keahlian (Transferring Expertise)
Tujuan dari sistem pakar adalah memindahkan keahlian dari seorang pakar ke komputer dan kemudian ke manusia lain yang bukan pakar. Proses ini meliputi empat kegiatan, yaitu :
- Memperoleh pengetahuan pakar
- Merepresentasikan pengetahuan ke dalam komputer
- Mengolah pengetahuan sehingga dapat menghasilkan kesimpulan.
- Memindahkan pengetahuan ke pengguna
Pengetahuan disimpan dalam komputer berupa komponen yang disebut knowledge base. Pengetahuan ini dibedakan menjadi dua, yaitu fakta dan rule.
- Menarik Kesimpulan (Inferencing)
Aturan (Rule)
Kebanyakan sistem pakar adalah sistem berbasis rule, pengetahuan disimpan dalam bentuk rule-rule sebagai prosedur pemecahan masalah.
Kemampuan Menjelaskan (Explanatin Capability)
Keistimewaan lain dari sistem pakar adalah kemampuan menjelaskan darimana asal sebuah solusi/rekomendasi diperoleh.
BAGIAN EXPERT SYSTEM/SISTEM PAKAR
Sistem pakar terdiri dari dua bagian pokok yaitu: lingkungan pengembangan “development environment” dan lingkungan konsultasi “consultation enviroment”, lingkungan pengembangan digunakan sebagai pembangunan sistem pakar baik dari segi pembangunan komponen maupun basis pengetahuan. Lingkungan konsultasi digunakan oleh seseorang yang bukan ahli untuk berkonsultasi “Kusumadewi, 2003:113-115”.
Komponen-komponen yang terdapat dalam arsitektur/struktur sistem pakar sebagai berikut:
Antarmuka Pengguna “User Interface”
Antarmuka merupakan mekanisme yang digunakan oleh pengguna dan sistem pakar untuk berkomunikasi. Antarmuka menerima informasi dari pemakai dan mengubahnya ke dalam bentuk yang dapat diterima oleh sistem. Selain itu antarmuka menerima dari sistem dan menyajikannya ke dalam bentuk yang dapat dimengerti oleh pemakai.
Basis Pengetahuan
Basis pengetahuan mengandung pengetahuan untuk pemahaman, formulasi dan penyelesaian masalah.
Akuisis Pengetahuan “Knowledge Acquisition”
Akuisis pengetahuan ialah akumulasi, transfer dan transformasi keahlian dalam menyelesaikan masalah dari sumber pengetahuan ke dalam program komputer. Dalam tahap ini knowledge engineer berusaha menyerap pengetahuan untuk selanjutnya ditransfer ke dalam basis pengetahuan. Pengetahuan diperoleh dari pakar, dilengkapi dengan buku, basis data laporan penelitian dan pengalaman pemakai.
Mesin/Motor Inferensi “Inference Engine”
Komponen ini mengandung mekanisme pola pikir dan penalaran yang digunakan oleh pakar dalam menyelesaikan suatu masalah. Mesin inferensi ialah program komputer yang memberikan metodologi untuk penalaran tentang informasi yang ada dalam basis pengetahuan dan dalam workplace dan untuk memformulasikan kesimpulan.
Workplace/Blackboard
Workplace merupakan area dari sekumpulan memori kerja “working memory” digunakan untuk merekam kejadian yang sedang berlangsung termasuk keputusan sementara.
Fasilitas Penjelasan
Fasilitas penjelasan ialah komponen tambahan yang akan meningkatkan kemampuan sistem pakar, digunakan untuk melacak respon dan memberikan penjelasan tentang kelakukan sistem pakar secara interaktif melalui pertanyaan.
Perbaikan Pengetahuan
Pakar memiliki kemampuan untuk menganalisis dan meningkatkan kinerjanya serta kemampuan untuk belajar dari kinerjanya. Kemampuan tersebut ialah penting dalam pebelajaran terkomputerisasi, sehingga program akan mampu menganalisis penyebab kesuksesan dan kegagalan yang dialaminya dan juga mengevaluasi apakah pengetahuan-pengetahuan yang ada masih cocok untuk digunakan di masa mendatang.
MANFAAT EXPERT SYSTEM/SISTEM PAKAR
Ada banyak manfaat yang dapat diperoleh dengan mengembangkan sistem pakar, antara lain:
- Masyarakat awam non-pakar dapat memanfaatkan keahlian di dalam bidang tertentu tanpa kehadiran langsung seorang pakar
- Meningkatkan produktivitas kerja, menambah efisiensi kerja dan hasil solusi kerja
- Penghematan waktu dalam menyelesaikan masalah yg kompleks
- Memberikan penyederhanaan solusi untuk kasus-kasus yang kompleks dan berulang-ulang
- Pengetahuan dari seorang pakar dapat didokumentasikan tanpa ada batas waktu
- Memungkinkan penggabungan berbabagai bidang pengetahuan dari berbagai pakar untuk dikombinasikan
KELEMAHAN EXPERT SYSTEM/SISTEM PAKAR
- Daya kerja dan produktifitas manusia menjadi berkurang karena semuanya dilakukan secara otomatis oleh sistem
- Pengembangan perangkat lunak sistem pakar lebih sulit dibandingkan perangkat lunak konvensional.
KARAKTERISTIK EXPERT SYSTEM/SISTEM PAKAR
- Pengetahuan sistem pakar merupakan suatu konsep, bukan berbentuk numeris.
- Informasi dalam sistem pakar tidak selalu lengkap, subyektif, tidak konsisten, subyek terus berubah dan tergantung pada kondisi lingkungan sehingga keputusan yang diambil bersifat tidak pasti dan tidak mutlak “ya” atau “tidak” tetapi menurut ukuran kebenaran tertentu
- Kemungkinan solusi sistem pakar terhadap suatu permasalahan adalah bervariasi dan mempunyai banyak pilihan jawaban yang dapat diterima, semua faktor yang ditelusuri memiliki ruang masalah yang luas dan tidak pasti
- Perubahan atau pengembangan pengetahuan dalam sistem pakar dapat terjadi setiap saat bahkan sepanjang waktu sehingga diperlukan kemudahan dalam modifikasi sistem untuk menampung jumlah pengetahuan yang semakin besar dan semakin bervariasi
- Pandangan dan pendapat setiap pakar tidaklah selalu sama, yang oleh karena itu tidak ada jaminan bahwa solusi sistem pakar merupakan jawaban yang pasti benar. Setiap pakar akan memberikan pertimbanganpertimbangan berdasarkan faktor subyektif.
- Keputusan merupakan bagian terpenting dari sistem pakar. Sistem pakar harus memberikan solusi yang akurat berdasarkan masukan pengetahuan meskipun solusinya sulit sehingga fasilitas informasi sistem harus selalu diperlukan.
BIDANG PENGEMBANGAN EXPERT SYSTEM/SISTEM PAKAR
- Kontrol
- Desain
- Diagnosis
- Instruksi
- Interpretasi
- Monitor
- Perencanaan
- Prediksi
- Seleksi
- Simulasi
Tidak ada komentar:
Posting Komentar